Kamis, 07 Oktober 2010

Penguasaan KTI melalui 5 Faktor

Menulis sebuah Karya Tulis Ilmiah itu sebenarnya tidaklah sulit, tentunya jika kita ada niat dan kemauan yang keras. Namun, terkadang kita sulit untuk mulai menuangkan buah pikir kita ke dalam sebuah tulisan,hal ini dirasakan oleh sebagian besar tenaga pendidik.
Secara umum Karya Tulis dapat dikelompokan menjadi 3 jenis, yaitu fiksi, non fiksi dan feature. Dari ketiga jenis tersebut memilkiki kriteria masing-masing dan cara penulisannya pun berbeda. Jika membuat tulisan fiksi dibutuhkan daya imajinasi yang kuat, maka berbeda dengan tulisan non fiksi yang mengutamakan data dan fakta yang tidak boleh dikarang, dan data serta informasi yang dipakai harus berdasarkan realitas yang ada. Sementara feature adalah karangan khas yang dibuat berdasarkan pengamatan melalui panca indra manusia. Jadi jelas bahwa Karya Tulis adalah termasuk ke dalam tulisan non fiksi .
Secara sederhana bisa dibedakan antara pengertian Karya Ilmiah dengan Karya Tulis Ilmiah, jika Karya Ilmiah adalah hasil pekerjaan yang dilakukan secara ilmiah, berdasakan kaidah-kaidah yang berlaku. sedangkan Karya Tulis Ilmiah adalah penuangan Karya Ilmiah dalam bentuk tulisan, dan cara penulisannya mengikuti kaidah-kaidah penulisan ilmiah yang berlaku sehingga layak dibaca dan dinilai.
Oleh karena itu untuk membuat Karya Tulis Ilmiah yang baik kita perlu menguasai 5 faktor :
  1. Pastikan topik sesuai dengan kompetensi, kebaharuan topik, dan judul mengait kepada topik
  2. Pastikan karya tulis Ilmiah yang kita buat apik
  3. Pastikan bentuk Karya Ilmiah yang akan kita buat
  4. Pilihlah jenis media untuk penyebaran KTI
  5. Pahami siapa pembaca utama KTI
Demikian semoga bermanfaat, terima kasih.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar